Ditjen Dikti bersama Google, Gojek, Tokopedia dan Traveloka bekerjasama menyelenggarakan program Bangun Kualitas Manusia Indonesia (Bangkit).
Bangkit merupakan program pembinaan 3000 talenta digital terampil guna menyiapkan sembilan juta talenta digital terampil pada tahun 2030 mendatang.
Sebagai program Kampus Merdeka oleh Dirjen Pendidikan Tinggi – Kemdikbud RI, program ini ditawarkan kepada mahasiswa di seluruh perguruan tinggi Indonesia untuk dapat mengimplementasikan Kampus Merdeka melalui studi/proyek independen untuk mendapatkan kompetensi di bidang machine learning, mobile development, dan cloud computing.
3 orang mahasiswa Program Studi Teknik Komputer, Jurusan Teknik Informatika dan Komputer, Universitas Negeri Makasar berhasil lolos seleksi dan sukses mengikuti program keren dari Ditjen Dikti yang digelar selama 6 bulan ini, yaitu mulai dari 15 Februari 2021 hingga 15 Juli 2021. Mereka adalah Muhammad Nur Yusri Maulidin Yusuf, Indri Pratiwi Ramdhani, dan Fitri Wulandari. Ketiga mahasiswa konsentrasi sistem cerdas tersebut berhasil mendapatkan nilai yang sangat memuaskan (A), dimana total SKS yang diprogram setara dengan 20 SKS perkuliahan.
Pada program BANGKIT, terdapat 3 learning path yang dapat diikuti diantaranya Machine Learning, Android Programming, dan Cloud Computing. Pada kelas Machine learning, mereka diajarkan dasar-dasar visualisasi data hingga penerapan TensorFlow. Pada kelas Cloud Computing, mereka diajarkan mengenai fungsi dan penerapan dari Google Cloud Platform (GCP). Sedangkan pada kelas Android Programming, mereka diajarkan mulai dari bahasa pemrograman Kotlin/Java hingga menjadi android developer expert. Pada setiap learning path juga diajarkan softskill seperti Digital Branding, Time Management, Professional Communication, dan sebagainya.
Pada program ini mereka juga diberikan fasilitas sebagai upaya pihak penyelenggara untuk mendukung kelancaran proses belajar peserta. Mereka diberikan fasilitas kelas online gratis (Dicoding, Coursera dan Qwikylabs), les bahasa Inggris bersama CAKAP yang berkolaborasi bersama BANGKIT. Mentoring yang di dampingi oleh instructors ahli pada bidangnya, tidak jarang juga mentor khusus di datangkan dari Google, Tokopedia, Gojek, dan Traveloka untuk membawakan materi setiap minggunya.
Keberhasilan ketiga mahasiswa angkatan pertama Teknik Komputer ini akhirnya berbuah reward dari pihak penyelenggara. Adapun reward yang mereka peroleh berupa sertifikasi dari Dicoding, Coursera, dan Qwiklabs diperoleh dengan gratis. Selain itu, setelah menyelesaikan program, siswa berkemungkinan mendapatkan token simulasi Associate Android Developer (AAD) untuk Android, TensorFlow Certification untuk Machine Learning, dan Associate Cloud Engineer (ACE) untuk Cloud Computing senilai jutaan rupiah secara gratis. BANGKIT juga menyediakan “Reward System” yang ditujukan sebagai apresiasi dari penghargaan dan kontribusi siswa serta sebagai media motivasi untuk siswa. “Reward System” mengakumulasi poin siswa dari capaian-capaian yang telah mereka raih. Total akumulasi poin akan ditukarkan oleh siswa pada merchandise BANGKIT berupa Exclusive Earbuds (6000 poin), jaket BANGKIT (3000 poin), digital tumbler BANGKIT (1500 poin), pouch, charger, dan earphone BANGKIT (1000 poin), tshirt BANGKIT (600 poin), notebook BANGKIT (300 poin), mug BANGKIT (300 poin), dan pouch BANGKIT (300 poin).
Yusri, Indri, dan Fitri berpesan kepada mahasiswa angkatan 2019, 2020, dan 2021 yang baru akan masuk bahwa sebagai mahasiswa, harus selalu aktif dalam mencari ilmu pengetahuan yang baru, termasuk kegiatan di luar kampus seperti program Bangkit ini. Jangan ragu untuk ikut kegiatan bergengsi semacam BANGKIT, karena sangat banyak manfaat yang akan kalian dapatkan, kalian tidak akan merasa dirugikan dan waktu kalian . Perbanyak pengalaman dan perluas lingkungan belajarmu selagi bisa. Apalagi saat ini program-program Kampus Merdeka yang dikhususkan untuk mahasiswa keren-keren. Jangan buat dirimu terlalu nyaman dengan comfort zone, sesekali coba untuk keluar, kita ga tau pintu rezeki apa yang terbuka di sana.
#Teknik_Komputer
#Kami_Bangga